Jumat, 22 Maret 2013

JAWABAN UN B.Inggris 2012

KUNCI JAWABAN SOAL UJIAN NASIONAL B.INGGRIS TAHUN 2012
PAKET : C.61
LISTENING SECTION :
1. D   2. C   3. B    4. D     5. B   6. D   7. C    8. A     9. B     10. A
11. D     12. E     13. B.    14. B   15. D

READING SECTION:
16. D    17. B     18.  D    19. B    20. C    21. C   22. B   23 D   24. B   25. C
26. C    27. C     28. E      29. B    30 E     31. B    32. B   33. D   34. E   35. E
36. A    37. D     38. B      39. E    40. E     41. C    42. B    43. C   44. A   45. D
46. C    47. D     48. A      49. D    50 C

PAKET 81
LISTENING SECTION :

1. D   2. C   3. B    4. D     5. B   6. D   7. C    8. A     9. B     10. A
11. D     12. E     13. B.    14. B   15. D

READING SECTION
16. D   17. B    18. D    19. B    20. E     21. C    22. B    23. B    24. C    25. C
26.D     27. C    28. A    29. E    30. E    31. B    32. B    33. D    34. E     35. A
36. C    37. E     38. A    39. A   40. E    41. C    42. C   43. A     44. C     45.D
46.C     47. D     48.D     49. B    50. B

Minggu, 03 Maret 2013

ANALISA SKL



ANALISA  SKL (STANDAR KOMPETENSI LULUSAN)

KOMPONEN
SUB KOMPONEN
KONDISI IDEAL
KONDISI RIIL
RENCANA TINDAK LANJUT
Standar Kompetensi Lulusan
Kelp Mata Pelajaran Bahasa Inggris
1. Mendengarkan
Memahami makna dalam wacana lisan interpersonal dan transaksional secara formal maupun informal, dalam bentuk Recount, narrative, procedure, descriptive, news item, report, analytical exposition, hortatory exposition, spoof, explanation, discussion dan review, dalam konteks kehidupan sehari-hari










2. Berbicara :
Mengungkapkan makna secara lisan dalam wacana interpersonal dan transaksional secara formal maupun informal dalam bentuk recount, narrative, procedure, descriptive, news item, report, analytical exposition, spoof, explanation, discussion dan review, dalam konteks kehidupan sehari-hari


















3. Membaca.
Memahami makna dalam wacana tertulis interpersonal dan transaksional secara formal maupun informal, dalam bentuk Recount, narrative, procedure, descriptive, news item, report, analytical exposition, hortatory exposition, spoof, explanation, discussion dan review, dalam konteks kehidupan sehari-hari



















4. Menulis
Mengungkapkan makna secara tertulis dalam wacana  interpersonal dan transaksional secara formal maupun informal, dalam bentuk Recount, narrative, procedure, descriptive, news item, report, analytical exposition, hortatory exposition, spoof, explanation, discussion dan review, dalam konteks kehidupan sehari-hari















Siswa kurang mmemahami makna wacana/ text lisan atau dialog lisan karena :
1.Penguasaan kosa kata (vocabulary) kurang.
2. Daya kosentrasi kurang/ kurang focus dalam menyimak teks/dialog lisan
3. Alat pendukung pembelajaran (kaset, tape-recorder, lab bahasa) masih belum memadai.
4. Motivasi siswa kurang
5. Kurang latihan Listening karena keterbatasan waktu
6. Metoda/strategi/Media pembelajaran masih menggunakan cara konvensional (Teacher centered situation)





 Siswa kurang dapat mengungkapkan makna secara lisan baik dalam bentuk monolog maupun dialog karena :
1. jarang berkomunikasi lisan dengan menggunakan bahasa Inggris yang benar dan berterima.
2. Penguasaan grammar yang kurang akurat.
3. Penguasaan kosa kata (Vocabulary) kurang baik.
4. Motivasi kurang karena malu/ nervousatau takut salah.
5. Tidak punya partner/pasangan untuk berkomunikasi
6. Pronuonciation yang buruk
7. Metoda/strategi pembelajaran yang masih belum tepat.
8. Pada saat Berbicara (monolog) sering tidak sesuai dengan generic structure yang diberikan








Siswa kurang memahami wacana tulis karena :
1. Kurang terbiasa membaca
2. Kurang terlatih menemukan pokok pikiran,  topic bahasan serta kata kunci.
3. Penguasaan kosa kata kurang
4.Kurang terlatih membaca cepat (  scanning and skimming)
5. Kurang terlatih menyimpulkan isi wacana.
6. bahas ajar yang kurang variatif/ menarik bahkan materi bacaan yang terlalu panjang.
7. Penerapan metoda/strategi/ media yang kurang tepat.
8. rendahnya motivasi siswa
9. Kurangnya buku cerita / referensi yang menunjang minat membaca. 












Siswa kurang dapat mengungkapkan makna secara tertulis baik monolog maupun dialog karena :
1. Tidak terlatih mengungkapkan ide secara tertulis.
2. Penguasaan grammar yang kurang akurat
3. Kurang menguasai kosakata ( Vocabulary)
4. Bahan ajar yang sulit karena berdasarkan BKS yang dimiliki. Dan kurang variatif/ menarik
5. Metoda / strategi pembelajaran yang kurang tepat
6. Rendahnya motivasi siswa untuk menulis
7. Kamus/ referensi bacaan masih belum memadai
8. Menulis Monolog sering tidak sesuai dengan generic structure dari text yang diberikan
1. Mengembangkan penguasaan kosakata (vocabulary) synonym/antonym/meaning secara intensif.
2.Memberikan pembiasaan/latihan konsentrasi/pemfocusan disetiap kegiatan siswa
3.Menambah sarana/ alat pendukung yang lebih baik/banyak misalnya penambahan kaset pembelajaran dan pemeliharaan perbaikan alat (tape recorder)
4. Memberikan motivasi secara kontinyu
5. Penambahan waktu belajar Listening diluar Jam sekolah (Sanggar atau Bimbingan belajar)
6. Menerapkan metoda/strategi/Media pembelajaran yang variatif dengan menerapkan student-centered-situation.



1. Membiasakan berbicara bahasa Inggris di dalam/ diluar kelas.
2. Melatih penggunaan grammar secara akurat dengan bentuk bentuk (tenses / structure) yang lebih sederhana.
3. Mengembangkan penguasaan kosa kata(vocabulary) secara intensif dengan latihan membuat kalimat sederhana.
4.Memberikan motivasi kepada siswa untuk lebih berani dan percaya diri dengan mengenyampingkan kesalahan dan mengutamakan keberanian berbicara.
5 Guru bisa menjadi partner berbicara baik di dalam maupun diluar kelas.
6. Menerapkan metoda berpasangan atau kelompok dalam berkomunikasi
7. Melatih atau mandrill kata  kata baru yang pronunciation nya dianggap sulit
8. Menerapkan metoda/ strategi pembelajaran berbicara yang lebih tepat
9. Memberikan contoh urutan cerita (monolog)yang sesuai dgn generic structure dari text yang akan dipresentasikan



1. Membiasakan siswa membaca dengan memberikan bahan ajar yang beragam, bervariasi dan menarik minat baca
2. melatih menemukan pokok pikiran, gagasan utama, topic serta kata kunci.
3. Mengembangkan penguasaan kosa kata dengan melatih menemukan sinonim, antonym atau meaning.
4. Melatih siswa membaca cepat (scanning dan skimming) dengan memberikan pertanyaan pertanyaan yang berhubungan dengan teks baik tersurat maupun tersirat.
5.Melatih kemampuan siswa dalam menyimpulkan isi teks.
6.Memberikan bahan ajar yang lebih diminati siswa dan materi bacaan tidak terlalu panjang dan sesuai dengan tingkat kemampuan siswa.
7.Menerapkan metoda/ strategi pembelajaran  yang tepat
8. Memberikan motivasi secara kontinyu
9. Menambah buku cerita / referensi di perpustakaan dan memberi tugas pada siswa untuk mencari text pada sumber lain.





1.Melatih siswa mengungkapkan ide dalam bentuk tulisan baik secara  mandiri atau berkelompok.
2. melatih grammar secara akurat dengan menerapkan tenses/structure yang sederhana
3. mengembangkan kosakata (vocabulary) secara intensif dengan membuat kalimat kalimat pendek dari kosakata yang diberikan.
4.Memberikan bahan ajar yang lebih bervariatif dari sumber lain dan tidak tergantung pada BKS
5.Menerapkan metoda/ strategi / media pembelajaran yang tepat misalnya dengan pemberian gambar seri, pemutaran film pendek, metoda pembelajaran examples non examples, pictures and pictures dll
6. Memberikan motivasi pada siswa dengan pemberian reward atau tambahan point bila mereka menulis dgn tingkat kesalahan rendah dan gagasan/ide yang cemerlang.
7. Menambah referensi/ kamus di perpustakaan.
8. Memberikan contoh urutan cerita (monolog)yang sesuai dgn generic structure dari text yang akan ditulis